Peringatan terbaru untuk Perusahaan Minyak Nasional Cina (CNPCI) disampaikan oleh Direktur Utama PerusahaanTeknik Perminyakan dan Pengembangan (PEDEC),Abdolreza Hossein-Nejad seperti dilaporkan Press TV, Rabu (23/4).
Hossein-Nejad menyatakan ketidakpuasan dengan kinerja kontraktor Cina ketika ia mengunjungi ladang minyak Yadavaran.
Pada tahun 2008, CNPCI menandatangani kontrak 2,5 miliar dolar dengan Perusahaan Minyak Nasional Iran (NIOC) untuk mengembangkan ladang minyak Yadavaran, di mana Iran berbagai saham dengan Irak.
Perusahaan Cina tersebut seharusnya meningkatkan produksi diladang minyak Yadavaran dari 25.000 barel per hari menjadi 180.000 barel per haridan 300.000 barel per haridalam dua tahap, tetapi ladang minyak tersebut hingga saat ini hanya memproduksi 26.000 barel per hari. (IRIB Indonesia/RA)
SUMBER : IRIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar